Fundamental-Rabu, 14 Jan 2009

Monday, January 19, 2009

Fundamental-Rabu, 14 Jan 2009

Dollar melemah terhadap Euro karena pasar memprediksikan data Retail Sales & Manufacturing AS akan negatif karena resesi dunia.
Dollar juga diprediksikan melemah terhadap British Pound karena pernyataan Bernanke mengenai kebijakan fiskal yang dinilainya tidak akan memberikan perubahan signifikan terhadap perekonomian, sebagai sinyal pemerintah AS membutuhkan lebih banyak uang untuk stimulus ekonomi. AUD & NZD juga mengalami kenaikan setelah adanya spekulasi adanya kenaikan dari jatuhnya saham Asia kemarin.
Jadi untuk sementara banyak trader yang menukar dollarnya dengan Euro, menyusul beberapa laporan AS yang akan dirilis malam nanti.

Sementara itu nilai Euro juga masih terkait dengan data laporan Factory Orders yang akan dirilis hari ini & peluang turunnya EUR/USD ke area 1.3100 karena kemungkinan besar ECB akan memangkas suku bunga lokal menjadi 2.0% besok.

Preview Berita Hari ini :

20.30 WIB
Nilai Core Retail Sales m/m AS diprediksikan akan naik dari -1.6% menjadi -1.3%. Core Retail Sales adalah sebuah indikator yang mengukur pertumbuhan Retail Sales yang nilainya tetap. Nilainya didapat dari nilai Retail Sales dikurangi dengan total penjualan mobil di negara tersebut. Sektor penjualan mobil dinilai tidak tetap nilainya.

Prediksi pergerakan harga hari ini :

EUR/USD : 1.3000 - 1.3400 (trend naik)

GBP/USD : 1.4400 - 1.4700 (sideways)

AUD/USD : 0.6500 - 0.6850 (trend naik)

NZD/USD : 0.5450 - 0.5650 (sideways)

USD/CAD : 1.2000 - 1.2250 (trend turun)

USD/CHF : 1.0900 - 1.1250 (trend turun)

NZD/JPY : 48.00 - 50.50 (sideways)

AUD/JPY : 59.00 - 61.50 (trend naik)

EUR/JPY : 117.00 - 120.00 (trend naik)

GBP/JPY : 128.00 - 132.50 (sideways)

EUR/GBP : 0.9000 - 0.9250 (trend naik)

Minyak : $35.00 - 42.00 (trend naik)

Emas : $ 820 - 850 (trend naik)

USD/IDR : 11.000 - 11.750 (sideways)


Federal Budget Balance adalah selisih dari nilai pendapatan pemerintah Federal AS dikurangi dengan pengeluarannya.
Jika nilai Federal Budget Balance AS lebih rendah dari nilai prediksi pasar maka nilai mata uang USD telah mengalami penurunan.

Building Consents adalah sebuah indikator yang menghitung jumlah IMB(ijin Mendirikan Bangunan) pada suatu periode disuatu negara.
Jika nilai Building Consents Selandia Baru naik maka nilai mata uang NZD telah mengalami kenaikan.

Home Loans adalah sebuah indikator yang menghitung pertumbuhan dari para pemilik rumah untuk mencicil atau melunasi kredit rumah yang diambilnya.
Jika nilai Home Loans Ausi lebih tinggi dari nilai prediksi pasar maka nilai mata uang AUD telah mengalami kenaikan.

Industrial Production adalah data bulanan yang mengukur total produksi dari seluruh pabrik, pertambangan, dan perusahaan pelayanan publik (listrik, air, gas, transportasi, dan lain-lain)
Jika nilai Industrial Production Eropa turun maka nilai mata uang Euro akan mengalami kenaikan.

Core Retail Sales adalah sebuah indikator yang mengukur pertumbuhan Retail Sales yang nilainya tetap. Nilainya didapat dari nilai Retail Sales dikurangi dengan total penjualan mobil di negara tersebut. Sektor penjualan mobil dinilai tidak tetap nilainya.
Jika nilai Core Retail Sales AS naik maka nilai mata uang USD akan mengalami kenaikan.

Retail Sales adalah sebuah indikator yang mengukur pertumbuhan penjualan sektor ritel disuatu negara.
Jika nilai Retail Sales AS naik maka nilai mata uang USD akan mengalami kenaikan.

Import Price Index adalah sebuah indikator yang menghitung persentase kenaikan harga (inflasi) dari barang-barang impor.
Jika nilai Import Prices AS naik maka nilai mata uang USD akan mengalami kenaikan.

Business Inventories adalah sebuah indikator yang mengukur tingkat produksi barang oleh perusahaan manufaktur, dan penjualan skala besar dan kecil.
Jika nilai Business Inventories AS naik maka nilai mata USD akan mengalami kenaikan.

Crude Oil Inventories adalah sebuah indikator yang dirilis mingguan yang mengukur kenaikan persediaan minyak mentah untuk dijual yang dimiliki perusahaan terkemuka di AS.
Jika nilai Crude Oil Inventories AS turun maka nilai mata uang USD akan mengalami penurunan.

Pada pukul 02.00 WIB pagi tadi Gubernur FED Donald Kohn telah menyampaikan pidatonya dalam pertemuan Troubled Asset Relief Program di Washington DC.

Lalu pada pukul 05.00 WIB pagi tadi Presiden FED Jeffrey Lacker telah menyampaikan pidatonya tentang kondisi perekonomian AS dalam pertemuan Industry Political Education Committee, di Columbia.

0 Comments:

Post a Comment

Subscribe to Post Comments [Atom]

<< Home