Fundamental-Kamis, 25 Sept 2008

Presiden Bush juga memperingatkan kepada masyarakat dunia kemungkinan Amerika dapat menghadapi resesi yang 'menyakitkan'.

Sementara Menteri Keuangan AS Henry Paulson, masih berusaha menemukan solusi yang disepakati bersama dengan kongres untuk menyelesaikan krisis dengan menyetujui rencana penyelamatan senilai $ 700 milyar untuk membuat membeli asset-asset yang tidak likuid. Paulson menekankan perlunya tindakan secepatnya untuk menghindari macetnya perekonomian akibat berhentinya aktivitas pemberian kredit sedangkan pihak kongres amat berhati-hati karena rencana penyelematan ini akan menaikkan nilai utang US menjadi US$ 11 trilliun. .

Belum jelasnya rencana bailout / penyelematan tersebut juga mengakibatkan nilai dollar kembali melemah. Trend pelemahan dollar juga mulai terjadi sejak pagi ini dimana prediksi data New Home Sales akan turun bila dibandingkan dengan data pada periode lalu. Pelemahan dollar juga akan berlanjut dimana para investor memprediksikan FED akan memotong suku bunga pada bulan Oktober mendatang.

Sementara itu nilai rumah di Amerika terus turun. Kemarin malam nilai Existing Home Sales AS turun dari 5.02M pada periode sebelumnya menjadi 4.91M kemarin saat dirilis. Nilai tersebut juga dipengaruhi oleh bangrutnya Lehman Brothers Holdings Inc. yang memegang usaha real estate terbesar di Amerika.
Kondisi Amerika saat ini adalah yang terburuk setelah Great Depression di masa lalu. Citigroup Global Markets Inc. juga memprediksikan nilai dollar juga akan melemah menjadi 1.5300 terhadap Euro.

Sementara itu para pejabat BoE mengatakan bahwa ekonomi Inggris akan melambat tajam dan pengangguran akan menjadi hal yang rutin terjadi. Consumer Sentimen juga melemah seputar tidak jelasnya ekonomi Amerika dan Inggris. Ada anggapan BoE akan memotong suku bunga kembali dalam beberapa bulan kedepan karena prediksi inflasi yang akan terus melonjak, perlambatan ekonomi yang mengarah ke pelemahan yang lebih parah.

Sektor perumahan di inggris juga tak kunjung membaik. Harga rumah yang terus berjatuhan membuat kondisi bertambah sulit di Inggris. Blanchflower, seorang pejabat BoE mengatakan bahwa jumlah pengangguran hingga natal nanti akan mencapai dua juta orang. Prediksi pemotongan suku bunga oleh BoE nanti adalah sebesar 50 basis poin.

Harga minyak saat ini mencapai $106.07 per barel dan emas mencapai $893.90 per ons. Diprediksikan harga kedua komoditas tersebut akan menurun saat penutupan pasar hari ini.

Review Berita hari ini, Kamis 25 September 2008 :
19.30 WIB
Nilai Core Durable Goods Orders m/m AS diprediksikan akan turun dari 0.7% menjadi -0.5%. Core Durable Goods Orders adalah sebuah indikator yang menghitung nilai tetap dari Core Durable Goods Orders. Nilainya didapat dari total Durable Goods Orders dikurangi dengan komponen bahan baku untuk sektor Transportasi.

Pada waktu yang sama juga ada Unemployment Claims Amerika yang diprediksikan akan turun nilainya dari 455K menjadi 450K. Unemployment Claims adalah sebuah indikator yang menghitung jumlah orang yang gagal mendapatkan asuransi pengangguran untuk pertama kali hingga minggu lalu.

Anda dapat menghindari momen trading berbasis USD pada pukul 19.30 WIB karena ada dua buah berita yang bertolak belakang satu sama lain.

21.00 WIB
Nilai New Home Sales AS diprediksikan akan mengalami penurunan dari 515K menjadi 510K. New Home Sales adalah sebuah indikator yang menghitung jumlah rumah baru yang juga telah dijual pada bulan lalu.

Prediksi pergerakan harga hari ini :
EUR/USD : 1.4575 - 1.4875 (trend naik)
GBP/USD : 1.8430 - 1.8645 (trend naik)
AUD/USD : 0.8250 - 0.8535 (trend naik)
USD/CHF : 1.0685 - 1.0950 (trend turun)
USD/JPY : 104.55 - 106.40 (trend turun)
USD/CAD : 1.0250 - 1.0400 (sideways)
AUD/JPY : 87.26 - 89.20 (sideways)
EUR/JPY : 154.00 - 157.00 (trend naik)
GBP/JPY : 194.75 - 197.65 (trend naik)
EUR/GBP : 0.7875 - 0.8000 (trend naik)

Sumber :
http://www.bloomberg.com/

GfK German Consumer Climate adalah sebuah indikator yang menghitung nilai index gabungan berdasar survey yang dilakukan terhadap konsumen di Jerman.
Jika nilai GfK German Consumer Climate turun maka nilai mata uang Euro akan mengalami penurunan.

Core Durable Goods Orders adalah sebuah indikator yang menghitung nilai tetap dari Core Durable Goods Orders. Nilainya didapat dari total Durable Goods Orders dikurangi dengan komponen bahan baku untuk sektor Transportasi.
Jika nilai Core Durable Goods Orders AS turun maka nilai mata uang USD akan mengalami penurunan.

Unemployment Claims adalah sebuah indikator yang menghitung jumlah orang yang gagal mendapatkan asuransi pengangguran untuk pertama kali hingga minggu lalu.
Jika nilai Unemployment Claims AS turun maka nilai mata uang USD akan mengalami kenaikan.

Durable Goods Orders adalah sebuah indikator yang menghitung jumlah permintaan bahan baku oleh perusahaan manufaktur domestik. Bahan baku yang dipesan adalah bahan baku yang mempunyai umur ekonomis yang lebih dari 3 tahun seperti komponen mobil, komputer, alat-alat berat, dan pesawat terbang.
Jika nilai Durable Goods Orders AS turun maka nilai mata uang USD akan mengalami penurunan.

New Home Sales adalah sebuah indikator yang menghitung jumlah rumah baru yang juga telah dijual pada bulan lalu.
Jika nilai New Home Sales AS turun maka nilai mata uang USD akan mengalami penurunan.

Pagi dini hari tadi pukul 01.30 WIB Ketua Federal Reserve Ben Bernanke bersama dengan Menteri Keuangan AS Henry Paulson telah menyampaikan pidatonya seputar rencana bailout asset perusahaan di AS dalam pertemuan House Financial Services Committee, di Washington DC.

Lalu jam berikutnya pada pukul 03.45 anggota MPC BoE Sentance juga telah selesai menyampaikan pidatonya.

Pukul 08.30 WIB pagi tadi laporan Reserve Bank of Australia Financial Stability Review telah direlease.
Laporan tersebut berisi gambaran kondisi sistem keuangan dan potensi resiko terhadap stabilitas keuangan dan juga kebijakan moneter yang diperlukan.

Seorang anggota eksternal MPC BoE Kate Barker akan menyampaikan pidatonya dalam pertemuan North West Chief Executives’ Club Lunch, di Wilmslow pada pukul 19.40 WIB malam nanti.